Kecanggihan teknologi saat ini memang sangat pesat dan begitu diluar dugaan orang-orang jaman dahulu. Mungkin 20 sampai 30 tahun kedepan kecanggihan teknologi akan diluar dugaan orang-orang jaman kita sekarang. Berikut serupedia akan mengulas 5 Penemuan di Masa Depan yang Menakjubkan
1. Global Municipal Wi-Fi
Municipal Wi-Fi adalah konsep perubahan satu kota secara keseluruhan menjadi sebuah Zona Akses Nirkabel, dengan tujuan akhir yaitu membuat akses nirkabel terhadap Internet menjadi sebuah pelayanan universal. Hal ini biasanya dilakukan dengan memberikan broadband kota via Wi-Fi kepada bagian-bagian besar atau semua bagian dari satu area kota dengan menyebarkan sebuah jaringan sirat nirkabel. Rancangan penyebaran tersebut menggunakan ratusan router yang tersebar di tempat terbuka. Operator jaringan tersebut bertindak sebagai penyedia layanan internet nirkabel.
Dapatkah hal ini tercipta? Sebetulnya, teknologi ini telah ada di berbagai kota di seluruh dunia. Namun, tidaklah cukup umum untuk dianggap mainstream. Biasanya, sebuah perusahaan swasta bekerja sama secara erat dengan pemerintah setempat untuk membangun jaringan semacam itu dan mengoperasikannya. Financing biasanya dilakukan baik oleh perusahaan swasta tersebut maupun pemerintah kota. Setelah beroperasi, layanan tersebut bisa gratis, yang didukung oleh iklan, dikenakan biaya bulanan per user atau beberapa kombinasi tertentu.
2. Terowongan Bawah Laut (Transatlantic Tunnel)
Transatlantic Tunnel (Terowongan Bawah Laut yang Menghubungkan Amerika Eropa) adalah sebuah rencana untuk menghubungkan Benua Amerika dan Eropa melalui terowongan bawah laut. Terowongan ini mungkin dapat dibuat, mengingat sebelumnya juga sudah ada Euro Tunnel yang menghubungkan Inggris dan Eropa. Tetapi Transatlantic Tunnel menggunakan konstruksi yang berbeda dengan Euro Tunnel. Euro Tunnel menggunakan terowongan yang menembus lapisan dasar laut (di bawah tanah di dasar laut), tetapi Transatlantic Tunnel menggunakan terowongan yang melayang di lautan dengan ribuan kabel penyangga yang ditanamkan di dasar laut.
3. Kolonisasi Samudera
Kolonisasi samudera adalah teori dan praktek pemukiman manusia secara permanen di lautan. Pemukiman semacam ini bisa mengapung di atas permukaan air, atau aman sampai ke dasar laut, atau berada di tengah-tengahnya. Keuntungan dari kolonisasi samudera ini mencakup perluasan area yang dapat dihuni dan mengembangkan akses sumber daya. Pelajaran yang diambil dari kolonisasi ini dapat diterapkan kepada kolonisasi ruang angkasa. Samudera lebih mudah untuk dikolonisasi dibanding ruang angkasa.
Dapatkah hal ini dilakukan? Ya, namun kenyataan-kenyataan ekonomi harus dipertimbangkan. Agar dapat bisa ditopang sendiri, koloni yang bersangkutan harus bertujuan untuk memproduksi sesuatu yang memegang keuntungan komparatif yang dapat diambil dari samudera terkait. Meskipun dapat menghemat biaya pembelian lahan, namun pembangunan struktur yang mengapung di samudera tersebuka membutuhkan biayanya sendiri. Salah satu kemungkinan yang paling realistis adalah pengiriman listrik dari energi pasang surut.
4.Bionika
Bionika adalah sebuah istilah yang mengacu kepada aliran gagasan dari biologi sampai teknik dan sebaliknya. Dengan demikian, ada dua sudut pandang yang sedikit berbeda berkenaan dengan arti kata tersebut. Di bidang kedokteran, Bionika berarti pergantian atau perbaikan organ-organ atau bagian tubuh lainnya oleh versi-versi mekanis. Penanaman bionik berbeda dengan bagian badan buatan belaka dengan meniru fungsi aslinya dengan sangat persis, atau bahkan mengunggulinya.
Di bidang teknologi, Bionika mengacu kepada perkembangan teknologi-teknologi tertentu yang menduplikasikan adaptasi biologis terhadap lingkungan. Contohnya adalah rangka kapal yang menduplikasi kulit seekor lumba-lumba, atau sonar, radar, dan pencitraan ultrasuara medis yang menirukan echolocation kelelawar.
Di Indonesia sendiri Bionika dalam bidang kedokteran telah dikembangkan. Bionika adalah natur sains baru asli dari Indonesia, dibangun sejak 1974 dari riset (eksperimen) sehingga pengetahuan ini dilandaskan pada bukti yg didapat dari percobaan. Pengetahuan ini bertujuan untuk mempelajari semua fenomena metafisik (mistis, magis, supranatural, mukjizat) dengan pemikiran saintifik bukan dengan pemikiran mitologi maupun berdasarkan kepercayaan/religi tertentu.
Landasan utamanya ialah fisika dikombinasikan dengan biologi (fisiologi) dan psikologi. Dengan pengetahuan tersebut kita bisa mengaplikasikan atau implementasikan dalam banyak persoalan. Salah satu aplikasi (implementasi) teori bionika adalah, misalnya, dalam penyembuhan. Penyembuhan ini dinamakan bionic recovery (penyembuhan bionik). Efeknya yang seolah aneh, ajaib, & sulit dipahami, menyebabkan penyembuhan ini disebut dengan banyak nama sesuai anggapan, kepercayaan, dan keyakinan tiap orang. Ada yg menyebut penyembuhan metafisik, penyembuhan reiki, penyembuhan mistis, penyembuhan mukjizat, dsb.
5. Anti-Gravitasi
Anti-gravitasi adalah gagasan penciptaan sebuah tempat atau obyek yang bebas dari gaya gravitasi. Anti-gravitasi bukan berarti kurangnya beban di bawah gravitasi yang dialami di dalam penerjunan bebas atau orbit, atau penyeimbangan tekanan gravitasi dengan tekanan lainnya, seperti elektromagnetisme atau daya angkat aerodinamis.
Anti-gravitasi bukan berarti melawan tekanan gravitasi dengan tekanan yang berlawanan dari alam yang berbeda, seperti balon helium; malah, anti-gravitasi mendorong penyebab-penyebab dasar tekanan gravitasi agar dibuat tidak ada atau pun tidak dapat berlaku bagi tempat atau obyek melalui jenis intervensi teknologis tertentu. Terapan-terapan praktis dari antigravitasi dimulai dari pengurangan biaya transportasi sampai ke manipulasi gravitasi di dalam ruang.
Dapatkah ini diciptakan? Jawaban singkatnya adalah tidak. Namun, ada teori-teori yang menunjukkan eksistensi tersebut, atau setidaknya peluang antigravitasi. Salah satu teori paling umum adalah efek Biefeld-Brown. Efek ini secara teknik bukan antigravitasi, namun merupakan duplikasi dari efek-efek tersebut. Pada dasarnya, sejumlah besar ion yang diisi positif ditarik ke elektroda halus negatif, dimana ion-ion tersebut dinetralisir lagi. Di dalam prosesnya, ribuan dampak terjadi antara ion-ion yang diisi tersebut dengan molekul-molekul udara netra di dalam celah udara, yang menyebabkan sebuah perpindahan momentum di antara keduanya, yang menciptakan sebuah tekanan jaringan berarah pada susunan elektroda.